Flashing Nokia S40 via BEST (BB5 Easy Service Tool)
October132012
Flashing berguna untuk memperbarui Firmware (Upgrage) ataupun
mengganti Firmware (.ppm), untuk mengetahui versi Firmware HP Nokia
ketik *#0000#, maka disitu tertulis RM-XXX, nah itulah jenis Firmware hp kita.
Untuk mendownload Firmware Original silahkan download di www.mrcrab.net, download hanya 3 file yaitu .ppm, mcusw dan .image saja.
Ada beberapa software flasher atau yang digunakan untuk flashing, namun saya rasa untuk Nokia S40 (BB5), yang paling mudah dan simpel adalah menggunakan BEST.
Nah disini saya akan menjelaskan cara flashing dengan menggunakan BEST.
Seperti biasa, siapkan dulu bahan-bahanya :
1. Kabel data, Nokia Connectivity Cable Driver & Nokia Flashing Cable Driver dan Software BEST.
Download di Sini
Di BEST ada dua mode flashing yang umum digunakan, yaitu FLASH PPM ONLY (hanya memerlukan File .ppm dan .mcusw) dan FULL FLASH.
#Full Flash biasanya digunakan untuk Upgrade ke versi yang lebih tinggi diperlukan 3file yaitu .ppm , .mcusw dan .image dan akan memakan waktu cukup lama, sekitar 10-15 menit.an serta akan menghapus semua data di memory telepon.
#Flash PPM Only hanya akan memasukkan dan mengganti file .ppm ke dalam hp, umumnya digunakan untuk flashing CFW. Prosesnya cukup singkat sekitar 2-5 menit dan tidak akan menghapus data di memory telepon.
Berikut penjelasan Sebelum melakukan Flashing.
#Untuk Full Flash Baterai harus full, hal ini untuk menghindari terganggunya proses Flashing yang jika gagal di tengah jalan (Baterai Hp habis/Listrik mati) akan menyebabkan Hp mati total dan susah untuk diperbaiki sendiri lagi.
#Flash PPM Only, usahakan baterai juga full namun jika terkendala minimal 50% untuk flash ppm only.
Nah jika sudah melakukan semua persiapan sekarang waktunya melakukan proses Flashingnya :
1. Install Nokia Connectiviti & Flashing Cable Driver tersebut, untuk BEST cukup ekstract saja.
2. Hubungkan Hp ke PC dengan mode PC Suite.
3. Buka Best.exe di dalam folder hasil ekstract, tunggu sebentar sampai Best membaca Hp kita dan menampilkanya di log. "Phone found, S40 series device detected".
4. Di sebelah kanan atas pilih RM- sesuai Hpmu,
Kemudian klik pada MCU cari file .mcusw.
Klik pada PPM1 cari file .ppm.
Klik pada CNT dan cari file .image
Nah perbedaan Flash PPM Only dan Full Flash adalah disini,
- Jika ingin Flash PPM Only hanya masukkan
dua file saja yaitu .ppm dan .mcusw kemudian HAPUS ceklist [v] di mcusw
(di .ppm jangan dihilangkan) serta pada Flash Mode Setting Pilih PPM
Only atau biarkan Manual juga tidak masalah. Centang juga Set Normal
agar sesudah proses flash hp otomatis menyala normal.
- Untuk Full Flash masukkan 3 file yaitu .ppm, .mcusw dan .image dan jangan hilangkan semua ceklistnya. Untuk Flash Mode Setting pilih Full Flash, Centang Set Normal, yang lainya biarkan standart.
Jika setelah USB dicabut di HP muncul tulisan Test Mode segera lepas baterai dan hidupkan Hp.
Selamat, Anda telah berhasil melakukan Flashing sendiri.
Untuk mendownload Firmware Original silahkan download di www.mrcrab.net, download hanya 3 file yaitu .ppm, mcusw dan .image saja.
Ada beberapa software flasher atau yang digunakan untuk flashing, namun saya rasa untuk Nokia S40 (BB5), yang paling mudah dan simpel adalah menggunakan BEST.
Nah disini saya akan menjelaskan cara flashing dengan menggunakan BEST.
Seperti biasa, siapkan dulu bahan-bahanya :
1. Kabel data, Nokia Connectivity Cable Driver & Nokia Flashing Cable Driver dan Software BEST.
Download di Sini
Di BEST ada dua mode flashing yang umum digunakan, yaitu FLASH PPM ONLY (hanya memerlukan File .ppm dan .mcusw) dan FULL FLASH.
PERBEDAAN
#Full Flash biasanya digunakan untuk Upgrade ke versi yang lebih tinggi diperlukan 3file yaitu .ppm , .mcusw dan .image dan akan memakan waktu cukup lama, sekitar 10-15 menit.an serta akan menghapus semua data di memory telepon.
#Flash PPM Only hanya akan memasukkan dan mengganti file .ppm ke dalam hp, umumnya digunakan untuk flashing CFW. Prosesnya cukup singkat sekitar 2-5 menit dan tidak akan menghapus data di memory telepon.
Berikut penjelasan Sebelum melakukan Flashing.
#Untuk Full Flash Baterai harus full, hal ini untuk menghindari terganggunya proses Flashing yang jika gagal di tengah jalan (Baterai Hp habis/Listrik mati) akan menyebabkan Hp mati total dan susah untuk diperbaiki sendiri lagi.
#Flash PPM Only, usahakan baterai juga full namun jika terkendala minimal 50% untuk flash ppm only.
Nah jika sudah melakukan semua persiapan sekarang waktunya melakukan proses Flashingnya :
1. Install Nokia Connectiviti & Flashing Cable Driver tersebut, untuk BEST cukup ekstract saja.
2. Hubungkan Hp ke PC dengan mode PC Suite.
3. Buka Best.exe di dalam folder hasil ekstract, tunggu sebentar sampai Best membaca Hp kita dan menampilkanya di log. "Phone found, S40 series device detected".
4. Di sebelah kanan atas pilih RM- sesuai Hpmu,
Kemudian klik pada MCU cari file .mcusw.
Klik pada PPM1 cari file .ppm.
Klik pada CNT dan cari file .image
Nah perbedaan Flash PPM Only dan Full Flash adalah disini,
- Untuk Full Flash masukkan 3 file yaitu .ppm, .mcusw dan .image dan jangan hilangkan semua ceklistnya. Untuk Flash Mode Setting pilih Full Flash, Centang Set Normal, yang lainya biarkan standart.
Dan terakhir tekan tombol [ FLASH ].
Tunggu sampai proses selesai dan usahakan jangan menekan tombol apapun di Best atau yang lebih aman jangan operasikan PC dulu dan lihat saja.
Tunggu sampai proses selesai dan usahakan jangan menekan tombol apapun di Best atau yang lebih aman jangan operasikan PC dulu dan lihat saja.
Jika setelah USB dicabut di HP muncul tulisan Test Mode segera lepas baterai dan hidupkan Hp.
Selamat, Anda telah berhasil melakukan Flashing sendiri.
0 comments:
Post a Comment